Tual Media-Saiber, Masyarakat penerima manfaat 12 unit perumahan cagar budaya di kampung faunil, desa fiditan kecamatan dulah utara kota tual mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kota tual.
Hal ini disampaikan bapak Idris Sether saat diwawancarai media saiber di kampung fanil kamis 10 juni 2021.
Dikatakan, atas perhatian pemerintah kota tual dalam hal ini Walikota Tual Adam Rahayaan, Wakil Walikota Usman Tamnge, sekda kota tual A. Yani Renuat dan dinas Perumahan dan Permukiman sehingga, masyarakat kampung faunil bisa mendapatkan bantuan.
“Syukur alhamdulilah kini masyarakat kampung faunil sudah menempati 12 unit perumahan. Semoga Allah memberkati walikota tual dan jajarannya.” ungkap Idris.
Bapak Idris menjelaskan,dalam tahun ini akan ditambahkan juga perumahan sebanyak 13 unit. Selain itu, dikampung faunil saat ini sedang proses pengerjaan rumah susun bantuan pemerintah yang dimana, akan ditempati 44 Kepala keluarga.
Idris menambahkan, di kampung faunil sudah ada air bersih dan sementara masih kekurangan penerangan listrik. Untuk itu, ia mengharapkan pihak pemkot tual dan PLN dapat membantu penerangan listrik.
Sementara itu, ketua panitia pembangunan kampung faunil Safaruddin Sether yang ditemui media ini mengatakan, sudah empat,lima tahun yang lalu masyarakat kampung bersama pemerintah kota tual telah menjalin kerja sama untuk pembangunan di kampung faunil.
Hasilnya, masyarakat sudah bisa menempati 12 unit perumahan cagar budaya dan kedepan ada juga penambahan 13 unit perumahan untuk masyarakat.
“Alhamdulilah kami sangat berterima kasih kepada bapak walikota tual Adam Rahayaan, Wakil Walikota Usman Tamnge, Sekda kota tual, A Yani Renuat dan Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman”Tutur Udin.
Udin menambahkan saat ini juga pembangunan rumah susun sedang dikerjakan untuk 44 kepala keluarga yang akan menempati.
Ia ucapkan terimakasih juga buat Kementrian PUPR Pusat dan balai Pembangunan Perumahan Provinsi Maluku.
“Masyarakat sangat senang dan bahagia karena telah menempati perumahan tersebut”ujarnya.
Udin menambahkan, kampung faunil kedepan akan menjadi kampung wisata. Karena, kampung ini sangat strategis dan berada di antara danau faunil, danau Ngadi dan teluk nif laon.
(Pewarta:Ali Keliwoy/Renmaur)