LANGGUR Mediasaiber, Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) Selasa, (1/8/2023), merilis perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Tual per Juli 2023 yang mana Kota Tual mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar Rp.3,32 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,69. Sedangkan Kota Ambon mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 4,29 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,60.
Juli 2023 Kota Tual mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar Rp.3,32 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,69. Sedangkan Kota Ambon mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 4,29 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,60.
Juli 2023 Kota Tual mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 3,32 persen,
dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,69 Sedangkan Kota Ambon
mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 4,29 persen dengan IHK sebesar 118,60.
Dari 90 Kota IHK, tercatat kota dengan inflasi yoy tertinggi adalah Kota Merauke
yaitu sebesar 5,21 persen dengan IHK sebesar 116,10 dan inflasi yoy terendah
terjadi di Kota Gungungsitoli yaitu sebesar 0,5 persen dengan IHK sebesar 116,28.
Inflasi Kota Tual terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh
naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. Kenaikan harga ditunjukkan dengan adanya kenaikan 9 kelompok pengeluaran, inflasi yoy tertinggi pada kelompok Transportasi sebesar 18,6 persen dan terendah pada kelompok pengeluaran Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan sebesar 0,25 persen. Sedangkan 2 kelompok pengeluaran mengalami deflasi yaitu kelompok Kesehatan sebesar 0,82 persen dan Kelompok Makanan, Minuman dan
Tembakau sebesar 0,66 persen.
Tingkat inflasi bulanan/month to month (MTM) (Juli 2023 terhadap Juni 2023)
Kota Tual mengalami deflasi sebesar 0,5 persen. Sedangkan Kota Ambon
mengalami deflasi sebesar 0,06 persen.
Tingkat inflasi tahun kalender/year to date (YTD) (Juli 2023 terhadap Desember
2022) Kota Tual mengalami inflasi sebesar 2,91 persen. Sedangkan Kota Ambon
mengalami inflasi sebesar 1,53 persen.
- Indeks Harga Konsumen/Inflasi Menurut Kelompok
Perkembangan harga berbagai komoditas pada Juli 2023 secara umum menunjukkan
adanya penurunan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS, dengan menggunakan penghitungan tahun dasar (2018=100), Kota Tual pada bulan Juli 2023 terjadi deflasi sebesar 0,5 persen, atau terjadi Penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 119,29 pada Juni 2023 menjadi 118,69 pada Juli 2023.
5 (lima) komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy Juli 2023 di Kota Tual yakni: Angkutan Udara (1,1798 %) , Beras (0,6323%), Bensin (0,6208%), Nasi dengan Lauk (0,4457%), Rokok Kretek Filter (0,3657%). Sedangkan 5 (lima) komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan deflasi mtm Juli 2023 di Kota Tual yakni: Ikan Tongkol/Ikan Ambu-Ambu (0,6312 %), Ikan Teri (0,0828%),
Sawi Hijau (0,0546%), Terong (0,0346%), Cumi-Cumi (0,0252%).
1.1. Makanan, Minuman, dan Tembakau
Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar -0,66 persen (deflasi) atau terjadi penurunan IHK sebesar 123,61 pada Juli 2022 menjadi 122,79 pada Juli 2023. Sub kelompok yang mengalami deflasi yoy tertinggi yaitu Makanan sebesar 2,94 persen dengan IHK sebesar 120,97.
Kelompok ini pada bulan Juli 2023 memberikan andil/sumbangan deflasi yoy sebesar 0,2695 persen. 5 (lima) komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan deflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Ikan Tongkol/Ikan Ambu-Ambu (1,4093), Minyak Goreng (0,2284%), Ikan
Baronang (0,1879%), Ikan Kakap Putih/Sakuda (0,1847%), Ikan Teri (0,17%). Sedangkan kelompok ini pada Juli 2023 memberikan andil/sumbangan deflasi mtm sebesar 0,6311 persen. 5 (lima) komoditas yang dominan memberikan andil sumbangan deflasi mtm pada kelompok ini yaitu, Ikan Tongkol/Ikan Ambu-Ambu (0,6312%), Ikan Teri (0,0828%), Sawi Hijau (0,0546%), Terong (0,0346%), Cumi-Cumi (0,0252%).
1.2. Pakaian dan Alas Kaki
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 0,29 persen atau terjadi kenaikan IHK sebesar 115,28 pada Juli 2022 menjadi 115,61 pada Juli 2023. Sub Kelompok Alas Kaki mengalami inflasi tertinggi sebesar 2,15 persen dengan IHK sebesar 111,34 pada Juli 2023. Andil/sumbangan inflasi yoy kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar 0,0194 persen.
5 (lima) komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Sepatu Anak, Ongkos Jahit, Celana Dalam Wanita, Celana Panjang Jeans Pria, Sepatu Wanita.
Kelompok ini pada Juli 2023 tidak memiliki andil/sumbangan inflasi mtm karena tidak ada perubahan harga yang terjadi pada bulan Juli dibandingkan bulan sebelumnya.
1.3. Perumahan Air Listrik dan Bahan Bakar
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 1,44 persen atau mengalami kenaikan IHK sebesar 107,05 pada Juli 2022 menjadi 108,59 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu Listrik dan Bahan Bakar Rumah Tangga sebesar 2,55 persen.
Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan Kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar
0,2501 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Bahan Bakar Rumah Tangga, Kontrak Rumah, Pasir, Cat Tembok, Seng. Kelompok ini pada Juli 2023 memberikan andil/sumbangan inflasi mtm sebesar 0,0085 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi mtm pada kelompok ini yaitu, Semen dan Cat Tembok.
1.4. Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 2,79 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 115,57 pada Juli 2022 menjadi 118,79 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu Barang dan Layanan Untuk Pemeliharaan Rumah Tangga Rutin sebesar 4,84 persen atau mengalami peningkatan IHK dari 113,13 pada Juli 2022 menjadi 118,13 pada Juli 2023. Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan Kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar 0,1361 persen. Komoditas yang dominan memberikan Andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Spring Bed, Upah asisten Rumah Tangga, Sabun Detergen Bubuk/Cair,
Pengharum Cucian/Pelembut, Sabun Cair/Cuci Piring. Kelompok ini pada Juli 2023 memberikan andil/sumbangan inflasi mtm sebesar 0,0144 persen dengan angka inflasi mtm sebesar 0,04 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi mtm pada kelompok ini yaitu, Sapu, piring, Sabun Cream Detergen, Kipas angin, dan Pembersih lantai.
1.5. Kesehatan
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar -1,28 persen (deflasi) atau mengalami penurunan IHK dari 108,99 pada Juli 2022 menjadi 108,1 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami deflasi yoy tertinggi yaitu Obat-Obatan dan Produk Kesehatan sebesar 2,85 persen atau mengalami penurunan IHK dari 116,18 pada Juli 2022 menjadi 114,03 pada Juli 2023. Sedangkan Sub Kelompok yang mengalami inflasi tertinggi yaitu Jasa Kesehatan Lainnya sebesar 9,47 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 100 pada Juli
2022 menjadi 109,47 pada Juli 2023.
Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan Kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar
-0,0104 persen (deflasi). Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi minus atau deflasi yoy pada kelompok ini yaitu Obat Gosok sebesar 0,0135 persen.
Kelompok ini pada Juli 2023 tidak memiliki andil/sumbangan inflasi mtm karena tidak ada perubahan harga yang terjadi pada bulan Juli dibandingkan bulan sebelumnya.
1.6. Transportasi
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 18,6 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 106,82 pada Juli 2022 menjadi 126,69 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu Jasa Angkutan Penumpang sebesar 36,1 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 104,38 pada Juli 2022 menjadi 142,06 pada Juli 2023. Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan Kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar
2,0654 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Angkutan Udara sebesar ( 1,1798%), Bensin (0,6208%), Angkutan Dalam Kota (0,0988%), Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (0,0723%), Angkutan Laut (0,056%), Kelompok ini pada Juli 2023 memberikan andil/sumbangan inflasi mtm sebesar 0,0782 persen. Komoditas yang memberikan andil/sumbangan inflasi mtm terbesar pada bulan Juli 2023 yaitu Angkutan Udara sebesar 0,0637 persen dan Mobil 0,0144 persen.
1.7. Informasi Komunikasi, dan Jasa Keuangan
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 0,01 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 99,01 pada Juli 2022 menjadi 99,02 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu Peralatan Informasi dan Komunikasi sebesar 0,05 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 96,60 pada Juli 2022 menjadi 96,65 pada Juli 2023. Mabil
Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan Kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar
0,0005 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Laptop/Notebook, Telepon Seluler, dan Speaker. Kelompok ini pada Juli 2023 tidak memberikan andil/sumbangan inflasi mtm dikarenakan
tidak ada perubahan harga pada komoditas di kelompok ini.
1.8. Rekreasi, Olahraga, dan Budaya
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 1,28 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 114,44 pada Juli 2022 menjadi 115,9 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu Koran, Buku, dan Perlengkapan Sekolah sebesar 1,93
persen atau mengalami kenaikan IHK dari 109,63 pada Juli 2022 menjadi 111,75 pada Juli 2023. Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan Kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar 0,0126 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Buku Tulis Bergaris, Pulpen/Bollpoint, dan Tas Sekolah. Kelompok ini pada Juli 2023 tidak memberikan andil/sumbangan inflasi mtm dikarenakan tidak ada perubahan harga pada komoditas di kelompok ini.
1.9. Pendidikan
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 0,25 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 109,03 pada Juli 2022 menjadi 109,3 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu Pendidikan Lainnya sebesar 3,76 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 111,98 pada Juli 2022 menjadi 116,19 pada Juli 2023. Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan kelompok ini pada bulan Juli 2023 yaitu sebesar 0,0033 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan deflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Kursus Komputer 0,0034 persen. Kelompok ini pada Juli 2023 tidak memberikan andil/sumbangan inflasi mtm dikarenakan tidak ada perubahan harga pada komoditas di kelompok ini.
1.10. Penyedia Makanan dan Minuman/Restoran
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 16,34 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 116,72 pada Juli 2022 menjadi 135,79 pada Juli 2023.
Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar 0,7326 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Nasi Dengan Lauk (0,4457%), Ikan Bakar (0,1435%), Gado-Gado (0,0619%), Martabak (0,0505%), dan Es (0,0307%).
Kelompok ini pada Juli 2023 tidak memberikan andil/sumbangan inflasi mtm dikarenakan tidak ada perubahan harga pada komoditas di kelompok ini.
1.11. Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya
Kelompok ini pada Juli 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 6,23 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 116,43 pada Juli 2022 menjadi 123,68 pada Juli 2023. Sub Kelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi yaitu Perawat Pribadi sebesar 97,66 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 115,41 pada Juli 2022 menjadi 124,25 pada Juli 2023. Andil/sumbangan inflasi yoy yang diberikan Kelompok ini pada Juli 2023 yaitu sebesar 0,3682 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada kelompok ini yaitu, Sabun Mandi (0,0683%), Shampo (0,0597%), Pasta Gigi (0,0432), Parfum (0,0414), Emas Perhiasan (0,0325%). Kelompok ini pada Juli 2023 memberikan andil/sumbangan inflasi mtm sebesar 0,0253 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi mtm pada kelompok ini yaitu, Shampo (0,0131%), Sabun Mandi (0,0033 %), Korek Api Gas (0,0029%), dan Hand Body Lotion (0,002%).
- Perbandingan Inflasi Tahunan
Tingkat inflasi bulanan Kota Tual di tahun 2022 cukup fluktuatif. Tahun 2022 inflasi terjadi pada bulan Januari, April, Mei, Juni, Juli, September, November, dan Desember. Inflasi tertinggi terjadi pada bulan April yaitu sebesar 1,74 persen.
Bulan Juli 2023 Kota Tual mengalami deflasi mtm sebesar 0,5 persen dan inflasi tahun ke tahun (yoy) sebesar 3,32 persen. Inflasi bulan Juli merupakan inflasi minus (deflasi) pertama
yang terjadi di tahun 2023. -
Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Antarkota di Kawasan Sulampua
Pada bulan Juli 2023, dari 90 Kota IHK di Indonesia, terdapat 77 Kota yang mengalami inflasi mtm sedangkan 13 kota lainnya mengalami deflasi. Sedangkan dari 21 Kota IHK di kawasan
Sulampua, sebanyak 14 Kota mengalami inflasi mtm dan 7 Kota lainnya mengalami deflasi. Pada Juli 2023, di kawasan Sulampua, inflasi yoy tertinggi terjadi di Kota Merauke sebesar 5,21 persen dengan IHK sebesar 116,10 dan inflasi yoy terendah terjadi di Kota Mamuju sebesar 1,34 persen dengan IHK sebesar 115,40.
(Daniel Metuduan)